Selamat
pagi dari mahasiswa semester akhir yang selalu menunda revisi. Iya, penyebab
blog jarang diupdate akhir-akhir ini salah satunya karena saya terjebak dalam
rutinitas nyekripsi. Rutinitas ? Nggak juga sih. Gimana bisa disebut sebagai
rutinitas kalau yang dilakukan selama lebih dari satu semester cuma menunda
bimbingan dan revisi. Plak !
Officially
skripsi udah masuk ke Kartu Rencana Studi (KRS) saya sejak semester 8. Dan
sekarang saya berada di akhir semester 9. Beberapa teman seangkatan udah
menyandang gelar S.Psi aja dong. Saya ? Seminar proposal pun belum. Syedih. Kalau
dipikir, iya ya, ngapain aja saya semester lalu. Satu semester itu enam bulan
loh. Dan saya bahkan baru bimbingan sekali. Edan gak tuh. Yoi.
Semester
8 dimana kita udah bebas teori alias udah gak ada jadwal kuliah lagi itu emang
melenakan, guys. Percayalah. Untuk seorang prokrastinator (orang yang suka
menunda pekerjaan) kaya saya, semester bebas teori ini nikmat yang membunuh. Halah
berlebihan. Haha.
Tapi
serius. Seorang prokrastinator macam saya yang biasanya pada saat perkuliahan tugas-tugasnya
selalu ada deadline waktu jelas, akan terpacu. Sementara skripsi yang tenggang
waktunya ‘terserah mahasiswa’ akan bikin manusia macam saya lebih milih bobok
siang daripada revisian. Dan benar, saya ‘bobok siang’ selama satu semester. Tanpa
bimbingan, tanpa revisi.
Di rumah,
pertanyaan ‘kapan lulus ?’ bahkan udah gak semanis pas awal-awal ngaku lagi
skripsian. Dulu setelah pertanyaan itu keluar biasanya kalimat lanjutannya
adalah “Yaudah yang penting semangat ngerajainnya, kalau capek ya istirahat
dulu”. Sekarang, kalimat setelahnya berbunyi “Lama banget gak beres-beres. Gak
pengen nikah apa ?!”. Dan setelah itu saya melanjutkan ‘bobok siang’. Haha just
kidding, Mum. :p
Begitulah
kehidupan seorang prokrastinator yang menyandang status mahasiswa semester akhir. Kalian
para mahasiswa yang juga akan menyandang status mahasiswa semester akhir,
jangan ikuti langkah saya. Bermalas-malasan mungkin menyenangkan sekarang,
guys. Tapi percaya deh, perih rasanya liat satu persatu teman-teman upload foto
pasca pendadaran. Jangan takut ngerjain skripsi, bimbingan, dan revisi. Skripsi
itu gak sulit (sebenarnya), yang sulit adalah keluar dari zona nyaman ‘bobok
siang’-nya kita. Get it ?
Tulisan
ini dibuat sekaligus sebagai ikrar saya untuk segera menyelesaikan skripsi
tercinta dan menyandang status S.Psi di awal tahun 2016. DOAKAN YAA GUUUUYS ! :’)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar